Nggladak

Nggladak mencari dan menelusuri jejak - jejak yang tersembunyi sambil menikmati alam sekitar.

Budaya

suatu sistem gagasan dan rasa, tindakan serta karya yang dihasilkan manusia dalam kehidupan bermasyarakat, yang dijadikan miliknya dengan belajar.

PAMERAN KEPURBAKALAAN BOJONEGORO TAHUN 2014

Yuk rame - rame nonton DINOSAURUS dan KEHIDUPAN MANUSIA PURBA

Reserved

dalam perbaikan

Tokoh

Pak Hary Balung, Salah seorang pelopor museum 13

Selasa, 25 Maret 2014

SUMBER AIR ASIN DI DESA KANTEN


Sumber Sumur Asin
Air asin semestinya berasal dari air laut, namun di Desa Kanten, Kec. Trucuk – Bojonegoro sumber air asin justru ditemukan di tengah hutan, dimana letak nya berada di daerah pegunungan,  secara geografis Desa Kanten berjarak kurang lebih mencapai 100 km dari laut. Menurut informasi dari Bapak Syamsul Hadi selaku kepala desa dulu sebelum tahun 1975 sumber air asin di desa ini dimanfaatkan oleh warga desa untuk membuat garam. Bahkan produksi air garam di Desa Kanten termasuk produksi yang cukup menjanjikan, karena tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan warga sekitar Desa Kanten saja, namun juga merupakan pasar yang cukup menjanjikan waktu itu. Bahkan penjualan garam ini sampai ke kecamatan Kalitidu. Sayang sekali, setelah tahun 1975 produksi garam ini harus berhenti, hal ini dikarenakan adanya pasokan garam dari luar kota yang mulai masuk ke wilayah ini, sebagai dampak dari kemajuan pembangunan (mudahnya akses jalan dan mulai adanya produksi garam yang lebih murah). 

Sumber mata air di Desa Kanten, Kecamatan Trucuk, terdapat di Dukuh Mundu. Terdapat 2 lokasi, yang pertama adalah biasa di sebut Sumur Asin, terletak di tengah hutan yang merupakan wilayah dari Perhutani. Sedangkan yang kedua berada di pemukiman penduduk yang disebut Kali Asin. Menariknya, Kali Asin, berada di dekat kali adem yang merupakan sumber air tawar yang menjadi sumber air bersih warga Dukuh Mundu.

Kondisi sekarang kedua sumber ini sudah hampir rata dengan tanah, namun kita dapat mencicipi asinnya air dari sumber - sumber ini, karen masih ada sedikit aliran air dari sumber yang masih keluar


Sumber Kali Asin